Selasa, 27 September 2011

SIMBOL BAHAN KIMIA

Simbol bahaya digunakan untuk pelabelan bahan-bahan berbahaya menurut Peraturan tentang Bahan Berbahaya (Ordinance on Hazardeous Substances). Peraturan tentang Bahan Berbahaya (Ordinance on Hazardeous Substances) adalah suatu aturan untuk melindungi/menjaga bahan-bahan berbahaya dan terutama terdiri dari bidang keselamatan kerja. Arah Peraturan tentang Bahan Berbahaya (Ordinance on Hazardeous Substances) untuk klasifikasi, pengepakan dan pelabelan bahan kimia adalah valid untuk semua bidang, area dan aplikasi, dan tentu saja, juga untuk lingkungan, perlindungan konsumer dan kesehatan manusia.

Simbol bahaya adalah piktogram dengan tanda hitam pada latar belakang oranye, kategori bahaya untuk bahan dan formulasi ditandai dengan simbol bahaya, yang terbagi dalam :

• Resiko kebakaran dan ledakan (sifat fisika-kimia)
• Resiko kesehatan (sifat toksikologi) atau
• Kombinasi dari keduanya.

Berikut ini adalah penjelasan simbol-simbol bahaya .

1. Explosive (bersifat mudah meledak)

Bahan dan formulasi yang ditandai dengan notasi bahaya „explosive“ dapat meledak dengan pukulan/benturan, gesekan, pemanasan, api dan sumber nyala lain bahkan tanpa oksigen atmosferik. Ledakan akan dipicu oleh suatu reaksi keras dari bahan. Energi tinggi dilepaskan dengan propagasi gelombang udara yang bergerak sangat cepat. Resiko ledakan dapat ditentukan dengan metode yang diberikan dalam Law for Explosive Substances Di laboratorium, campuran senyawa pengoksidasi kuat dengan bahan mudah terbakar atau bahan pereduksi dapat meledak . Sebagai contoh, asam nitrat dapat menimbulkan ledakan jika bereaksi dengan beberapa solven seperti aseton, dietil eter, etanol, dll. Produksi atau bekerja dengan bahan mudah meledak memerlukan pengetahuan dan pengalaman praktis maupun keselamatan khusus. Apabila bekerja dengan bahan-bahan tersebut kuantitas harus dijaga sekecil/sedikit mungkin baik untuk penanganan maupun persediaan/cadangan. Frase-R untuk bahan mudah meledak : R1, R2 dan R3


• Bahaya : eksplosif pada kondisi tertentu
• Contoh : ammonium nitrat, nitroselulosa, TNT
• Keamanan : hindari benturan, gesekan, loncatan api, dan panas

2. Oxidizing (pengoksidasi)

Bahan-bahan dan formulasi yang ditandai dengan notasi bahaya “oxidizing“ biasanya tidak mudah terbakar. Tetapi bila kontak dengan bahan mudah terbakar atau bahan sangat mudah terbakar mereka dapat meningkatkan resiko kebakaran secara signifikan. Dalam berbagai hal mereka adalah bahan anorganik seperti garam (salt-like) dengan sifat pengoksidasi kuat dan peroksida-peroksida organik. Frase-R untuk bahan pengoksidasi : R7, R8 dan R9.


• Bahaya : oksidator dapat membakar bahan lain, penyebab timbulnya api atau penyebab sulitnya pemadaman api
• Contoh : hidrogen peroksida, kalium perklorat
• Keamanan : hindari panas serta bahan mudah terbakar dan reduktor

3. Flammable (mudah terbakar)

Jenis bahaya flammable dibagi menjadi dua yaitu Extremely flammable (amat sangat mudah terbakar) dan Highly flammable (sangat mudah terbakar. Untuk Bahan-bahan dan formulasi yang ditandai dengan notasi bahaya “extremely flammable “ merupakan likuid yang memiliki titik nyala sangat rendah (di bawah 0 0C) dan titik didih rendah dengan titik didih awal (di bawah +350C). Bahan amat sangat mudah terbakar berupa gas dengan udara dapat membentuk suatu campuran bersifat mudah meledak di bawah kondisi normal. Frase-R untuk bahan amat sangat mudah terbakar adalah R12. Sedangkan untuk Bahan dan formulasi ditandai dengan notasi bahaya ‘highly flammable’ adalah subyek untuk self-heating dan penyalaan di bawah kondisi atmosferik biasa, atau mereka mempunyai titik nyala rendah (di bawah +21 0C). Beberapa bahan sangat mudah terbakar menghasilkan gas yang amat sangat mudah terbakar di bawah pengaruh kelembaban. Bahan-bahan yang dapat menjadi panas di udara pada temperatur kamar tanpa tambahan pasokan energi dan akhirnya terbakar, juga diberi label sebagai ‘highly flammable’. Frase-R untuk bahan sangat mudah terbakar yaitu R11.


Bahaya : mudah terbakar
Meliputi :
1. zat terbakar langsung, contohnya aluminium alkil fosfor; keamanan : hindari campuran dengan udara.
2. gas amat mudah terbakar. Contoh : butane, propane. Keamanan : hindari campuran dengan udara dan hindari sumber api.
3. Zat sensitive terhadap air, yakni zat yang membentuk gas mudah terbakar bila kena air atau api.
4. Cairan mudah terbakar, cairan dengan titik bakar di bawah 21 0C. contoh : aseton dan benzene. Keamanan : jauhkan dari sumber api dan loncatan bunga api.

4. Toxic (beracun)

Bahan dan formulasi yang ditandai dengan notasi bahaya ‘toxic’ dapat menyebabkan kerusakan kesehatan akut atau kronis dan bahkan kematian pada konsentrasi sangat tinggi jika masuk ke tubuh melalui inhalasi, melalui mulut (ingestion), atau kontak dengan kulit.
Suatu bahan dikategorikan beracun jika memenuhi kriteria berikut:

LD50 oral (tikus) 25 – 200 mg/kg berat badan
LD50 dermal (tikus atau kelinci) 50 – 400 mg/kg berat badan
LC50 pulmonary (tikus) untuk aerosol /debu 0,25 – 1 mg/L
LC50 pulmonary (tikus) untuk gas/uap 0,50 – 2 mg/L

Frase-R untuk bahan beracun yaitu R23, R24 dan R25


• Bahaya : toksik; berbahaya bagi kesehatan bila terhisap, terteln atau kontak dengan kulit, dan dapat mematikan.
• Contoh : arsen triklorida, merkuri klorida
• Kemananan : hindari kontak atau masuk dalam tubuh, segera berobat ke dokter bila kemungkinan keracunan.

5. Harmful irritant (bahaya, iritasi)

Ada sedikit perbedaan pada symbol ini yaitu dibedakan dengan kode Xn dan Xi. Untuk Bahan dan formulasi yang ditandai dengan kode Xn memiliki resiko merusak kesehatan sedangkan jika masuk ke tubuh melalui inhalasi, melalui mulut (ingestion), atau kontak dengan kulit.

Suatu bahan dikategorikan berbahaya jika memenuhi kriteria berikut:

LD50 oral (tikus) 200-2000 mg/kg berat badan
LD50 dermal (tikus atau kelinci) 400-2000 mg/kg berat badan
LC50 pulmonary (tikus) untuk aerosol /debu 1 – 5 mg/L
LC50 pulmonary (tikus) untuk gas/uap 2 – 20 mg/L

Frase-R untuk bahan berbahaya yaitu R20, R21 dan R22


Sedangkan Bahan dan formulasi dengan notasi ‘irritant’ atau kode Xi adalah tidak korosif tetapi dapat menyebabkan inflamasi jika kontak dengan kulit atau selaput lendir. Frase-R untuk bahan irritant yaitu R36, R37, R38 dan R41

Kode Xn (Harmful)
• Bahaya : menimbulkan kerusakan kecil pada tubuh,
• Contoh : peridin
• Kemanan : hindari kontak dengan tubuh atau hindari menghirup, segera berobat ke dokter bila kemungkinan keracunan.
Kode Xi (irritant)
• Bahaya : iritasi terhadap kulit, mata, dan alat pernapasan
• Contoh : ammonia dan benzyl klorida
• Keamanan : hindari terhirup pernapasan, kontak dengan kulit dan mata.

6. Corrosive (korosif)

Bahan dan formulasi dengan notasi ‘corrosive’ adalah merusak jaringan hidup. Jika suatu bahan merusak kesehatan dan kulit hewan uji atau sifat ini dapat diprediksi karena karakteristik kimia bahan uji, seperti asam (pH <2)>11,5), ditandai sebagai bahan korosif. Frase-R untuk bahan korosif yaitu R34 dan R35.


• Bahaya : korosif atau merusak jaringan tubuh manusia
• Contoh : klor, belerang dioksida
• Keamanan : hindari terhirup pernapasan, kontak dengan kulit dan mata

7. Dangerous for Enviromental (Bahan berbahaya bagi lingkungan)

Bahan dan formulasi dengan notasi ‘dangerous for environment’ adalah dapat menyebabkan efek tiba-tiba atau dalam sela waktu tertentu pada satu kompartemen lingkungan atau lebih (air, tanah, udara, tanaman, mikroorganisma) dan menyebabkan gangguan ekologi. Frase-R untuk bahan berbahaya bagi lingkungan yaitu R50, R51, R52 dan R53.


• Bahaya : bagi lingkungan, gangguan ekologi
• Contoh : tributil timah klorida, tetraklorometan, petroleum bensin
• Keamanan : hindari pembuangan langsung ke lingkungan

semoga bermanfaat...

Selasa, 05 Juli 2011

MORFOLOGI TUMBUHAN

WERKSTUK

Deskripsi Tanaman Buntut Tikus
(Heliotropium indicum L.)



’’Karya Tulis ini Disusun guna Syarat Mengikuti Responsi dan sebagai Tugas Akhir Praktikum Struktur dan Perkembangan Tumbuhan I’’


Disusun Oleh:
Nama : Ginuk Ari Setioningrum
NIM : 10008173
Golongan : III
Asisten : Puji Utami, S.Pd


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN
YOGYAKARTA
2011

HALAMAN PENGESAHAN
Bismillahirrahmanirrahim


Werkstuk yang Berjudul :
DESKRIPSI TANAMAN BUNTUT TIKUS (Heliotropium indicum L.)
Telah disetujui dan disahkan oleh asisten pembimbing sebagai syarat mengikuti responsi dan tugas akhir praktikum Struktur Perkembangan Tumbuhan I pada:

Hari, Tanggal : Selasa, 5 Juli 2011
Tempat : Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta

Mengetahui

Asisten Pembimbing Praktikan

Puji Utami, S.Pd Ginuk Ari S





KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Innal hamda lillah, sebagai puji syukur penyusun panjatkan kehadirat Allah SWT yang senantiasa memberikan petunjuk serta melimpahkan berkah dan rahmat-Nya sehingga werkstuk dengan judul “Deskripsi Tanaman Buntut Tikus (Heliotropium indicum L.)” dapat diselesaikan. Werkstuk ini disusun guna syarat mengikuti responsi praktikum struktur dan perkembangan tumbuhan I.
Dalam penyusunan werkstuk ini tidak lepas dari partisipasi beberapa pihak. Oleh karena itu penyusun mengucapkan terimakasih kepada:
1. Ibu Dra. Zuchrotus Salamah selaku dosen pengampu mata kuliah Struktur dan Perkembangan Tumbuhan I
2. Mbak Puji Utami, S.Pd selaku asisten pembimbing praktikum Struktur dan Perkembangan Tumbuhan I
3. Ibu dan Bapak serta keluarga tercinta atas motivasi, do’a dan dukungannya.
4. Pihak-pihak lain yang telah membantu yang tidak dapat disebutkan satu persatu.
Werkstuk ini tentu memiliki banyak kekurangan karena keterbatasan pengetahuan penyusun, untuk itu diharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun. Semoga werkstuk ini dapat bermanfaat dan menambah pengetahuan bagi kita semua. Aamiin.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Yogyakarta, 5 Juli 2011
Penyusun
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL i
HALAMAN PENGESAHAN ii
KATA PENGANTAR iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Penyebaran………………………………………………………… 1
B. Nilai Ekonomi dan Aspek Farmakologis ………………………... 1
BAB II DETERMINASI DAN KLASIFIKASI
A. Determinasi ……………………………………………………….. 3
B. Klasifikasi ………………………………………………………… 3
BAB III HABITATIO
A. Habitus ……………………………………………………………. 4
B. Habitat …………………………………………………………….. 4
BAB IV DESKRIPSIO
1. Organa Nutritiva
1.1. Akar (Radix) ……………………………………………… .5
1.2. Batang (Caulis) …………………………………………..... 5
1.3. Daun (Folium) …………………………………………….. 5
2. Organa Reproduktiva
2.1. Bunga (Flos) ……………………………………………..... 5
2.2. Buah (Fruktus) …………………………………………..... 5
2.3. Biji (Semen) ……………………………………………….. 6
BAB V RINGKASAN ……………………………………………………. 7
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN







BAB I
PENDAHULUAN

A. Penyebaran
Heliotropium indicum L. umumnya dikenal sebagai heliotrop India. Tanaman ini merupakan jenis tanaman tahunan yang berbulu. Heliotropium indicum L. merupakan gulma yang umum di tempat-tempat sampah dan daerah menetap. Tanaman ini asli Asia. Heliotrop India adalah tanaman tahunan yang tegak dan bercabang. Tanaman ini dapat tumbuh sampai ketinggian sekitar 15 sampai 50 cm. Heliotropium indicum L. memiliki batang berbulu, bantalan bundar-telur/bentuk bergantian sampai lanset-bundar-telur/bentuk daun. Ini memiliki bunga kecil berwarna putih dengan kelopak hijau; lima benang sari ditanggung pada tabung mahkota; gaya terminal; dan ovarium empat lobed.
Tanaman ini berasal dari Filipina. Kemudian menyebar dan tumbuh diberbagai daerah, antara lain: Indonesia (sengketan), South African Basil (musik basil), Inggris (swamp basil), India (Avchi-bavchi), Cina (xian guan xun),Vietnam (e sa), Afrika (mvumbue) (Mardiana, dkk.2005). Nama lokal yang terdapat di Indonesia adalah Gajahan, langun, uler-uleran, sangketan, cocok bero,; Tlale gajah, tulale gajah (Jawa), Bandotan lombok,; Buntut tikus, ekor anjing, tusuk konde (Sumatera) (Anonim, 2009).

B. Nilai Ekonomi dan Aspek Farmakologis
Sifat kimiawi dan efek farmakologis daun atau seluruh bagian tanaman dalam keadaan segar atau setelah dikeringkan Heliotropium indicum L. yaitu memiliki efek anti sariawandan anti parasit. Daun Heliotropium indicum L. juga memiliki aktivitas relaksan yang berguna untuk mengurangi ketegangan otak dan saraf (Mardiana dkk,2005). Kandungan kimia Seluruh bagian tanaman Heliotropium indicum L. mengandung alkaloida, kardenolin dan flavonoid (Anonim,2009). Tanaman ini sangat bermanfaat, karena dapat digunakan sebagai obat, selain itu dapat juga meningkatkan nilai ekonomi atau nilai jual. Bagian yang digunakan yaitu daun. Khasiat daun ini adalah untuk adalah untuk menyembuhkan penyakit:
1. Obat Rematik
Daun dan batang tanaman Heliotropium indicum L. Sebanyak 20 gram dicuci. Kemudian direbus dengan air 400 ml sampai mendidih sampai 25 menit, disaring setelah dingin diminum sekaligus, dilakukan sehari 2-3 hari.
2. Obat Sariawan
Daun Heliotropium indicum L. Sebanyak 30 gram, dicuci direbus dengan 400 ml air sampai mendidih selama 15 menit, disaring setelah dingin diminum 2 kali sehari pagi dan sore (Bambang,2002).
3. Infeksi paru-paru (Pneumonitis), abses paru, empiyema
60 gram daun Heliotropium indicum L. Segar direbus kemudian dicampur dengan madu, diminum.
4. Disentri
30-60 gram daun Heliotropium indicum L. direbus kemudian setelah dingin diminum.
5. Bisul
60 gram akar segar ditambah sedikit garam kemudian direbus setelah itu diminunm. Kemudian dilumatkan daun segar ditambah nasi dingin kemudian ditempelkan pada bisul.
6. Peradangan buah zakar (Orchitis)
60 gram akar segar direbus selama 15 menit, kemudian setelah dingin diminum (Anonim,2009).






BAB II
DETERMINASI DAN KLASIFIKASI

A. Determinasi
1b-2b-3b-4b-6b-7b-9b-10b-11b-12b-13b-14a-15a (golongan 8)
109b-119b-120b-128b-129b-135b-136b-139b-140b-142b-143b-146b-154b-155b-156b-162b-163b-167b-169b-171b-177b-179b-187b-189a (Boraginaceae)
1a (Heliotropium indicum L.) (Suryo,dkk.1981).
http://id.88db.com/id/Knowledge/Knowledge_Detail.page?kid=2468

B. Klasifikasi
Kingdom : Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi : Spermathophyta (Menghasilkan biji)
Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas : Magnoliopsida (Berkeping dua/dikotil)
Sub Kelas : Asteridae
Ordo : Lamiales
Famili : Boraginaceae
Genus : Heliotropium
Species : Heliotropium indicum L. (Anonim,2009).











BAB III
HABITATIO

A. Habitus
Heliotropium indicum L. atau buntut tikus termasuk jenis tanaman terna setahun, tumbuh tegak, tinggi dapat mencapai 100 cm, berambut, tumbuh di sisi jalan, tanah kosong yang tidak terawat, ditempat yang panas. Batang berambut kasar, daun tunggal berseling, bentuk bundar telur tepi bergerigi atau beringgit, permukaan daun bagian atas dan bawah berambut halus Bunga kecil bergerombol diujung batang, warna lembayung. Batang bunga panjang ± 10 cm, keluar dari ketiak daun atau ujung-ujung tangkai. Tumbuh di daerah beriklim kering dari dataran rendah sampai 800 m diatas permukaan laut (Anonim,2009).

B. Habitat
Tanaman Heliotropium indicum L. termasuk tumbuhan liar di pinggir-pinggir jalan,sawah kering,kebun dan semak belukar.Tumbuh baik pada tanah yang bertekstur liat, dari dataran rendah sampai menengah dari ketinggian 200 m sampai 800 m di atas permukaan laut.Berbunga pada bulan April-Juni. Waktu panen yang tepat bulan April-Mei(Anonim,2009).












BAB IV
DESKRIPTIO


1. Organa Nutritiva
1.1. Akar (Radix)
Heliotropium indicum L. mempunyai sistem akar serabut, berwarna putih kotor.
1.2. Batang (Caulis)
Batang Heliotropium indicum L. berbentuk bulat, berambut kasar menyerupai duri, berwarna hijau.
1.3. Daun (Folium)
Daun Heliotropium indicum L. merupakan daun tunggal, tata letak daun tersebar (Phyllotaxis), tangkai bulat berlekuk, berambut kasar,panjang 5-15 cm, berwarna hijau, helaian daun berbentuk oval, panjang 10-18 cm, lebar 6-15 cm, ujung daun runcing, pangkal tumpul, tepi bergelombang, pertulangan daun tegas, permukaan kasar dan berbulu, berwarna hijau.

2. Organa Reproduktiva
2.1. Bunga (Flos)
Bunga pada Heliotropium indicum L. termasuk bunga majemuk, berbentuk bulir, bersifat simos ganda, tergulung diujung batang atau cabang, berkelamin 2, kelopak berbagi, benang sari 5, tangkai sari tidak sama panjang, mahkota tersusun dari 5 daun mahkota yang berlekatan, dalam kuncup yang terpilih, tahjuk mahkota tidak simetri, duduk diatas bakal buah, berwarna putih.
2.2. Buah (Fruktus)
Buah pada Heliotropium indicum L. berupa buah kendaga, berbentuk bulat, bergerigi, keras, berwarna hijau.

2.3. Biji (Semen)
Biji pada Heliotropium indicum L. berbentuk bulat,ukurannnya kecil,berwarna hijau(Anonim,2009).





























BAB V
RINGKASAN

Heliotropium indicum L. merupakan tanaman terna setahun atau semak-semak kecil, tumbuh tegak, tinggi dapat mencapai 100 cm. Dapat tumbuh di daerah beriklim kering dari dataran rendah sampai 800 m diatas permukaan laut. Batangnya berkayu, berduri, bercabang dan berwarna coklat keunguan. Termasuk daun tunggal atau berbagi, berbentuk segi tiga dengan ujung dan pangkal meruncing, tepi bergerigi, serta bertulang menyirip, duduknya tersebar atau berkarang, tanpa daun penumpu. Bunga majemuk bentuk tandan dan bertangkai pendek, hampir selalu zigomorf. Mahkota bunga bentuk corong dan berwarna ungu. Kelopak dan mahkota masing-masing terdiri atas 4→5 kadang-kadang 6→8 daun kelopak dan daun mahkota yang berlekatan antara yang satu dengan yang lain. Benang sari 5, melekat pada mahkota berseling dengan taju-taju mahkota, kadang-kadang 4, 2 panjang dan 2 pendek, adakalanya hanya 2 benang sari. Dalam bunga terdapat sebuah cakram. Bakal buah menumpang, beruang 2 dengan sempurna atau tidak dengan sekat yang melintang (transversal), tiap ruang berisi 2→banyak bakal biji. Tangkai putik 1. Buahnya buah kendaga atau buah buni. Biji dengan endosperm, lembaga lurus atau sedikit bengkok (Tjitrosoepomo,1996). Tanaman ini banyak dimanfaatkan untuk tanaman obat, misalnya: obat rematik, sariawan, infeksi paru-paru (Pneumoritas), abses paru-paru, empiyema, disentri, bisul, peradangan buah zakar (Orchitis) (Anonim,2009). Bagian yang digunakan sebagai obat yaitu seluruh bagian tanaman Heliotropium indicum L. Suku ini mencakup kira-kira 2600 jenis, terbagi dalam lebih dari 200 marga, tersebar diseluruh dunia (Tjitrosoepomo,1993).



DAFTAR PUSTAKA

Mardiana,dkk.2005. Ramuan Tradisional Untuk Pengobatan Jantung.
Jakarta:Penebar Swadaya.
Mursito,Bambang.2002.Ramuan Tradisional Untuk Kesuburan Suami Istri.
Jakarta:Penebar Swadaya .
Suryo,Ir.Suryowinoto,dkk.1981.Determinasi Tumbuhan,Laboratorium
Taksonomi.Yogyakarta:Fakultas Biologi Universitas Gajah Mada.
Tjitrosoepomo,Gembong,Prof.Ir.(1993).Taksonomi Tumbuhan (Spermatophyta).
Yogyakarta:Gajah Mada University Press.


Minggu, 26 Juni 2011

Nama-nama ilmiah Tumbuhan

1. Adas : Foeniculum vulgare
2. Air mata pengantin : Antigonon leptopus
3. Akar Wangi : Andropogon muricatus
4. Akasia : Acacia auriculiformis
5. Alamanda : Allamanda cathartica
6. Alpukat : Peisea Americana
7. Anggrek Bulan : Phalaenopsis ambilis
8. Anggrek Kasut : Cypripedium javanicum
9. Anggur : Vitis vinifera
10. Anyelir : Dianthus caryophyllus
11. Apel : Phyrus malus
12. Apyun : Papaver somniferum
13. Arbe : Fragraria vesca
14. Aren : Arenga pinnata
15. Asam : Tamarindus indica
16. Awar-awar : Ficus septic
17. Bakau : Rhizophora sp.
18. Bambu : Bambusa sp.
19. Bandotan : Ageratum conyzoides
20. Bawang Daun : Allium fistulosum
21. Bawang Merah : Allium cepa
22. Bayam Merah : Amaranthus tricolor
23. Bayam Duri : Amaranthus spinosus
24. Bayam : Amaranthus hybridus
25. Belimbing : Averrhoa carambola
26. Beluntas : Pluchea indica
27. Bengkuang : Pachyrrhizus erosus
28. Beringin : Ficus benjamina
29. Biduri : Calotropis gigantean
30. Bit : Beta vulgaris
31. Blimbing Wuluh : Averrhoa blimbi
32. Blustru : Luffa clyndrica
33. Brokoli : Brassica oleracea
34. Bugenvil : Bougainvillea spectabilis
35. Buncis : Phaseolus vulgaris
36. Bunga Bungur : Lagestroemia speciosa
37. Bunga Johar : Cassia siamea
38. Bunga Matahari : Helianthus annuus
39. Bunga Pagoda : Clerodendrum japonicum
40. Bunga Pukul 8 : Turnera ulmifolia
41. Bunga Pukul Empat : Mirabilis jalapa
42. Buntut Bajing : Acalypha wilkesiana
43. Buntut Tikus : Heliotropium indicum
44. Cabe Merah : Capsicum annuum
45. Cabe Rawit : Capsicum frutescens
46. Cakar Ayam : Selaginella doederleinii
47. Cempaka Putih : Michelia alba
48. Cempaka : Michelia champaca
49. Cempedak : Artocarpus champeden
50. Ceplikan : Ruellia tuberose
51. Cereme : Plyllanthus acidus
52. Ciplukan : Physalis minima
53. Cocor Bebek : Kalanchoe pinnata
54. Coklat : Theobroma cacao
55. Dadap : Erythrina lithosperma
56. Daun Encok : Plumbago zeylanica
57. Daun Putri : Mussaenda frondosa
58. Daun Wungu : Graptophyllum pictum
59. Delima : Punica granatum
60. Dlingo : Acorus calamus
61. Duku : Lansium domesticum
62. Durian : Durio zibethinus
63. Eceng Gondok : Eichhornia crassipes
64. Enceng : Sagittaria sagittifolia
65. Gadung : Dioscorea hispida
66. Gambir : Uncaria gambir
67. Gandarusa : Justicia gendarussa
68. Ganja : Cannabis sativa
69. Gayam : Inocarpus edulis
70. Genjer : Limnocharis flava
71. Geranium : Pelargonium odoratissimum
72. Ginseng : Panax ginseng
73. Guni : Corchorus capsularis
74. Iler : Coleus scutellorioides
75. Iles-iles : Amorphophallus variabilis, Tacca palmata
76. Ingu : Ruta angustifolia
77. Jadam : Rhoeo discolor
78. Jagung : Zea mays
79. Jahe : Zingiber officinale
80. Jakang : Muehlenbeckia platyclada
81. Jambu Air : Eugenia aquea
82. Jambu Biji : Psidium guajava
83. Jambu Monyet : Anacardium occidentale
84. Jarak Pagar : Jatropha curcas
85. Jarak : Ricinus communis
86. Jarong : Stachytarpheta jamaicensis
87. Jati Belanda : Guazuma ulmifolia
88. Jati : Tectona grandis
89. Jelutung : Dyera constulata
90. Jengger Ayam : Celosia cristata
91. Jeruk Besar : Citrus maxima
92. Jeruk Keprok : Citrus nobilis
93. Jeruk Nipis : Citrus aurantifolia
94. Jeruk Purut : Citrus hytrix
95. Jombang : Taraxacum officinale
96. Kacang Bogor : Voandzeia subterranean
97. Kacang Hijau : Phaseolus radiates
98. Kacang Kapri : Pisum sativum
99. Kacang Merah : Phaseolus vulgaris
100. Kacang Panjang : Vigna sinensis
101. Kacang Tanah : Arachis hypogaea
102. Kahitutan : Paederia scandeus
103. Kaktus : Opuntia vulgaris
104. Kamboja : Plumiera acuminata
105. Kangkung : Ipomea aquatica
106. Kapas : Gossypium sp.
107. Kapok : Ceiba pentandra
108. Kastuba : Euphorbia pulcherrima
109. Kasturi : Abelmoschus moschatus
110. Katuk : Sauropus androgynus
111. Kayambang : Salvinia natans
112. Kayu Api-api : Avecennia marina
113. Kayu Manis : Cinnamomum burmanii
114. Kayu Merah : Euphorbia pulcherrima
115. Kayu Putih : Melaleuca leucadendrom
116. Kecubung : Datura metel
117. Kedelai : Glycine soja, Soja max
118. Kedondong : Spondias dulcis
119. Keji Beling : Hemmigraphis colorata
120. Keladi Tikus : Typhonium flagelliforme
121. Kelapa Sawit : Elaeis guineensis
122. Kelapa : Cocus nucifera
123. Kelor : Moringa oleifera
124. Keluwih : Artocarpus communis
125. Kemangi : Ocimum bacilicum
126. Kembang Merak : Caesalpinia pulcherrima
127. Kembang Sepatu : Hibiscus rosa-sinensis
128. Kembang Sungsang: Gloriosa superb
129. Kembang Telang : Clitoria ternatea
130. Kemiri : Aleurites moluccana
131. Kenari : Canarium commune
132. Kenikir : Cosmos caudatus
133. Keningar : Cinnamomum zeylanicum
134. Kentang : Solanum tuberosum
135. Kepulasan : Nepphelium mutabile
136. Kesumba : Bixa orellana
137. Ketela rambat : Ipomoea batatas
138. Kirinyu : Sambucus javanica
139. Kol : Pisonia alba
140. Kompas : Koompassia malaccensis
141. Kopi : Coffea robusta
142. Kriminil : Althernanthen ficoides
143. Krokot : Portulaca oleracea
144. Kunyit : Curcuma domesticus
145. Kuweni : Mangifera odonata
146. Lada : Piper nigrum
147. Lamtoro : Leuncaena glauca
148. Landep : Barleria prionitis
149. Lantara : Lantara camara
150. Larat : Dendrobium phalaenopsis
151. Leci : Litchi chinensis
152. Lidah Buaya : Aloe vera
153. Lilia Gereja : Lilium longiflorum
154. Lo : Ficus glomerata
155. Lobak : Raphanus sativus
156. Mahkota Dewa : Phaleria macrocarpa
157. Mahoni : Swietenia mahagoni
158. Maman : Gynandropsis pentaphylla
159. Mangga : Mangifera indica
160. Manggistan : Garcinia mangostana
161. Mangkokan : Nothoponax scutellarium
162. Markisa : Passiflora quadrangularis
163. Mawar : Rosa hibrida, Rosa chinensis
164. Melati : Jasminum sambac
165. Melinjo : Gnetum gnemon
166. Mendong : Fimbristylis globulosa
167. Mengkudu : Morinda citrifolia
168. Meniran : Plyllanthus niruri
169. Mentimun : Cucumis sativus
170. Mentos : Mentha arvensis
171. Mindi Kecil : Melia azedarach
172. Mulut Singa : Anthirrhinum majus
173. Murbei : Morus alba
174. Namnam : Cynometra cauliforia
175. Nangka : Artocarpus integra
176. Negri : Passifloria edulis
177. Nenas Sebrang : Agave sisalana, Agave cantala
178. Nenas : Ananas comosus
179. Nyamplung : Calophyllum inophyllum
180. Oleander : Nerium oleander
181. Orok-orok : Crotalaria sp.
182. Pacar Air : Impatiens balsamina
183. Pacar Cina : Aglaia odorata
184. Pacing : Costus speciosus
185. Padi : Oryza sativa
186. Pakis Haji : Cycas rumphii
187. Paku Selaput : Hymenophyllum austral
188. Pala : Myristica fragnans
189. Pandan Wangi : Pandanus amaryllifolius
190. Pandan : Pandanus tectorius
191. Panili : Vanilla planifolia, Vanilla mexicana
192. Para : Hevea brasiliensis
193. Pasak Bumi : Eurycoma longifolia
194. Patah Tulang : Euphorbia tirucalli
195. Patikan : Euphorbia hirta
196. Pegagan : Centella asiatica
197. Pepaya : Carica papaya
198. Petai Cina : Leucaena leucochephala
199. Petai : Parkia speciosa
200. Pinang : Areca catechu
201. Pinus : Pinus merkusii
202. Pir : Phyrus communis
203. Pisang Manila : Musa textilis
204. Pisang : Musa paradisiaca, Musa sapientum
205. Pohon Benda : Artocarpus elastic
206. Pohon Kupu-kupu : Bauhinia purpurea
207. Puring : Codiaeum variegatum
208. Putri Malu : Mimosa pudica
209. Rambutan : Nephelium lappaceum
210. Rami : Bahmeria nivea
211. Rami : Boehmeria nivea
212. Randu Hutan : Bombax malabaricum
213. Randu : Ceiba pentandra
214. Remujung : Orthosiphon stamineus
215. Rosela : Hibiscus sabdariffa
216. Rotan : Calamus caesius
217. Rubus : Rubus fraxinifolius
218. Rumput Teki : Cyperus rotundus
219. Salak : Zalacca edulis
220. Salvia : Salvia splendens
221. Saman : Samania saman
222. Sambang Darah : Excoecaria cochinchinensis
223. Sarangan : Castanea argentea
224. Sawi : Brassica juncea
225. Sawo Kecik : Manilkara kauki
226. Sawo Manila : Achras zapota
227. Selasih : Ocimum basilicum
228. Seledri : Apium graveolens
229. Semanggi Gunung : Oxalis corniculata
230. Semanggi : Marsilea crenata
231. Semangka : Citrullus vulgaris
232. Senggani : Melostoma polyanthum
233. Sengon : Albizzia stipulate
234. Sidaguri : Sida retusa
235. Singkong : Manihot utilissima, Manihot esculenta
236. Sirih : Piper betle
237. Sirsak : Annona muricata
238. Sisik Naga : Drymoglossum piloselloides
239. Siwalan : Borassus flabellifer
240. Slada Air : Nasturtium officinale
241. Soba : Fagopyrum sagittaum
242. Soka : Ixora paludosa
243. Spatodea : Spathodea campanulata
244. Srikaya : Annona squamosa
245. Sukun : Artocarpus atilis
246. Suring : Rumex ambigus
247. Talok : Muntingia calabura
248. Tapak Liman : Elephantopus scaber
249. Tasbih : Canna hybrid
250. Tebu : Saccharum officanarum
251. Teki : Cyperus rotundus
252. Tembakau : Nicotiana tabacum
253. Tempuyung : Sanchus asper, Sonchus oleraceus
254. Temu : Curcuma xanthorriza
255. Teratai : Nulumbium nelumbo
256. Terong : Solanum melongena
257. Tomat : Solanum lycopersicum
258. Waluh : Curcubita moschata
259. Waru : Hibiscus tiliaceus
260. Wewehan : Monochoria hastate
261. Wlingi : Scirpus grossus
262. Wortel : Daucus carota

Semoga bermanfaat....

Kamis, 23 Juni 2011

TERUNTUK IMAMKU KELAK

Padamu yang Allah pilihkan dalam hidupku..
Ingin ku beri tahu padamu.. Aku hidup dan besar dari keluarga bahagia.. Orang tua yang begitu sempurna.. Dengan cinta yang begitu membuncah..
Aku dibesarkan dengan limpahan kasih yang tak terhingga..

Maka, padamu ku katakan.. Saat Allah memilihmu dalam hidupku, maka saat itu aku berharap, kau pun sanggup melimpahkan cinta padaku.. Memperlakukanku dengan sayang yang begitu indah..

Padamu yang Allah pilihkan untukku.. Ketahuilah, aku hanya wanita biasa dengan begitu banyak kekurangan dalam diriku, aku bukanlah wanita sempurna, seperti yang mungkin kau harapkan.. Maka, ketika Dia memilihmu untukku, maka saat itu Dia ingin menyempurnakan kekuranganku dengan keberadaanmu, dan aku tahu. Kaupun bukanlah laki-laki yang sempurna.. Dan ku berharap ketidaksempurnaanku mampu menyempurnakan dirimu.. Karena kelak kita akan satu.. Aibmu adalah aibku, dan indahmu adalah indahku, kau dan aku akan menjadi ‘kita’..

Padamu yang Allah pilihkan untukku..
Ketahuilah, sejak kecil Allah telah menempa diriku dengan ilmu dan tarbiyah, membentukku menjadi wanita yang mencintai Rabbnya.. Maka ketika Dia memilihmu untukku, maka saat itu, Allah mengetahui bahwa kaupun telah menempa dirimu dengan ilmuNya.. Maka gandeng tanganku dalam mengibarkan panji-panji dakwah dalam hidup kita.. Itulah visi pernikahan kita.. hanya beribadah pada-Nya ta’ala..

Padamu yang Allah tetapkan sebagai nahkodaku.. Ingatlah.. Aku adalah mahluk-Nya dari tulang rusuk yang paling bengkok.. Ada kalanya aku akan begitu membuatmu marah.. Maka, ketahuilah.. Saat itu Dia menghendaki kau menasihatiku dengan hikmah, sungguh hatiku tetaplah wanita yang lemah pada kelembutan.. Namun jangan kau coba meluruskanku, karena aku akan patah.. Tapi jangan pula membiarkanku begitu saja, karena akan selamanya aku salah.. Namun tatap mataku, tersenyumlah.. Tenangkan aku dengan genggaman tanganmu.. Dan nasihati aku dengan bijak dan hikmah.. Niscaya, kau akan menemukanku tersungkur menangis di pangkuanmu.. Maka ketika itu, kau kembali memiliki hatiku..

Padamu yang Allah tetapkan sebagai atap hunianku.. Ketahuilah, ketika ijab atas namaku telah kau lontarkan.. Maka di mataku kau adalah yang terindah, kata-katamu adalah titah untukku, selama tak bermaksiat pada Allah, akan ku penuhi semua perintahmu.. Maka kalau kau berkenan ku meminta.. Jadilah hunian yang indah, yang kokoh, yang mampu membuatku dan anak-anak kita nyaman dan aman di dalamnya..

Padamu yang Allah pilih menjadi penopang hidupku.. Dalam istana kecil kita akan hadir buah hati-buah hati kita –insya’Allah-… Maka didiklah mereka menjadi generasi yang dirindukan JANNAH… Yang di pundaknya akan diisi dengan amanah-amanah dakwah, yang ruh dan jiwanya selalu merindukan jihad.. Yang darahnya mengalir darah syuhada.. Dan ku yakin dari tanganmu yang penuh berkah kau mampu membentuk mereka.. Dengan hatimu yang penuh cinta, kau mampu merengkuh hati mereka.. Dan aku akan selalu jatuh cinta padamu..

Padamu yang Allah pilih sebagai imamku.. Ku memohon padamu.. Ridholah padaku, sungguh Ridhomu adalah Ridho Ilahi Rabbi.. Mudahkanlah jalanku ke Jannah-Nya..
Karena bagiku kau adalah kunci Jannahku..

OASEIMANI.COM

Rabu, 22 Juni 2011

Terhempas Cinta Berbalas*

Aku masih ingat, dulu pernah dengar orang bilang, “Cintaku tak terbalas”. Ya ya ya, kalau sudah bicara tentang cinta, pasti lama ketemu ujungnya. Karena cinta adalah anugerah yang indah, tapi kalau kita menyikapinya salah, ia justru bikin gelisah.

Cinta yang tidak (atau belum) terbalas mungkin menyakitkan. Bikin penasaran, sekaligus berbuah angan-angan, "Andaikan dia mau sama aku...", "Apa dia tahu perasaanku ya?", dll. Mau tidak mau, kita dipaksa untuk mengakui dengan jujur, tiap hari pertanyaan serupa selalu muncul berganti-ganti.

Setuju sekali dengan pendapat seorang ukhti, “Naïf jika hanya karena cinta pada satu orang, kita melupakan cinta dari orang-orang yang telah memberikan cinta sejatinya: orang tua, saudara, sahabat, guru-guru, dll.”

Nah, sekarang gimana kalau CINTA ITU BERBALAS? Apa memang seperti gambaran orang-orang yang patah hati karena cinta mereka bertepuk sebelah tangan? Apa cinta yang berbalas itu indah dan membahagiakan?

Cinta. Anugerah terindah itu pasti akan mampir pada manusia, makhluq yang dilengkapi akal dan perasaan saat penciptaannya. Bisa cinta pada orang tua, saudara, sahabat, guru, dsb. Bahkan ada kalanya menaruh rasa cinta atau suka pada lawan jenis kita. Rasa itu datang tak terduga, mengalir begitu saja dan yang paling parah, kalau dibiarkan sangat pasti susah untuk menghentikannya! Saat virus merah jambu menyapa si empu dan… eh, CINTA ITU BERBALAS… benar-benar indah kah? Betul-betul membahagiakan kah?

Ternyata dari melihat kasus beberapa teman, didapat kesimpulan: cinta yang berbalas juga tidak selamanya sesuai harapan. Karena ILMU, dan dilengkapi oleh KEJUJURAN HATI nurani yang dititipkan oleh SANG PEMILIK CINTA membuat kita gelisah: satu sisi takut zina hati, sisi yang lain menikmati gejolak rasa yang bervariasi.

Hari-hari akan dipenuhi keraguan. Saat gembira bertemu dengan ‘dia’, saat itu pula rasa ‘takut’ datang. Saat merindukannya, saat itu pula merasa malu karena kita jarang mengingat pemiliknya, Ar Rahman. Pergulatan batin akan jadi sangat melelahkan jika kita tidak berusaha untuk ‘mempertahankan’ diri sekuatnya.

Bagi yang sudah punya keinginan dan kemampuan, sekaligus restu orang tua sudah di genggaman, mereka punya solusi: SEGERA MENIKAH! Berbahagialah bagi yang berada di atmosfer ini. Sudah tambah iman, juga tambah aman. Hati makin terjaga, pintu surga pun makin terbuka…

Tapi, bagi yang belum punya kemampuan? Atau restu bapak-ibu belum di tangan? Atau tuntutan studi masih harus diselesaikan? Atau alasan lain yang intinya belum siap menuju pernikahan? Wah... ini nih UJIAN! Bukan berarti Allah nggak sayang, memberi anugerah sekaligus cobaan. Justru kita adalah orang-orang yang terpilih untuk membuktikan kesungguhan cinta kepada-Nya. Lalu, haruskah cinta sesaat ini membuat kita hanyut dan terlena?

Jangan terjebak cinta semu yang justru bisa membuat kita menangis lain waktu. Jika nama ‘dia’ datang tanpa diundang, segera ganti dengan istighfar. Sibukkan diri dengan aktivitas yang membutuhkan konsentrasi. Fokuskan perhatian pada tholabul ‘ilmi di bidang apapun yang sedang kita geluti. Agar masa depan juga makin tertata rapi. Berhati-hatilah dengan hati yang melambung tinggi, karena jika terjatuh pasti sakit sekali.

Saudaraku sampai di surga (buat yang merasa, pinjem istilahnya ya?), cinta sesungguhnya adalah cinta yang terbingkai ketika mahligai pernikahan tiba. Dalam bingkai itulah kita benar-benar berhak mengekspresikan seluruh perasaan cinta yang ada. Untuk meraih cinta-Nya yang tiada tara…

Semoga kita bisa menikmati cinta yang dianugerahkan-Nya dengan rasa syukur yang dalam. Membuat kita makin mencintai-Nya dalam setiap hembusan nafas, setiap denyutan nadi, setiap langkah kaki, dan setiap ayunan tangan.

Allah tidak pernah tidak tahu orang yang mengejar cinta-Nya. Dan Allah Maha Membalas Cinta. Maka, marilah menjalani cinta hanya untuk mengharap balasan dari Pemiliknya, karena hanya Dia yang tidak pernah mengecewakan cinta kita…


*) artikel untuk diri sendiri… sabar ya gien,…

Rabu, 15 Juni 2011

TAUSIYAH FBUD, Be an Activ Muslimah

Jangan panggil aku akhwat...
karna melihat ikhwan masih sering terpikat
dengan ikhwan masih sering berkhalwat
di kampus pun masih sering berikhtilat

Jangan panggil aku akhwat...
karna sholat pun masih sering telat
beribadah masih tidak hikmat
membaca Al-Qur'an masih tercekat
hafalan surat pun masih belum tamat

Jangan panggil aku akhwat...
kepada orangtua dan guru masih belum hormat

masih suka mendengar lagu-lagu barat
kepada oranglain sering berpikiran jahat
bersaing pun dengan tidak sehat

Jangan panggil aku akhwat...
karna diri ini masih sering khilaf
masih susah minta maaf begitupun memberi maaf

Jangan panggil aku akhwat...
karna menjalankan perintah ALLAH aku masih belum patuh
karna jiwa ini masih rapuh
setiap hari selalu mengeluh
oleh orangtua pun masih susah disuruh

Jangan panggil aku akhwat...
karna diri ini masih sering berbuat salah
mulut ini masih sering fitnah
dimana-mana selalu ghibah

Jangan panggil aku akhwat...
karna diri ini masih jarang bersedekah
hati ini selalu resah sering marah-marah
dan pada oranglain pun tidak ramah

Jangan panggil aku akhwat...
sungguh sebutan itu belum tepat...

tapi aku janji selalu berusaha jadi orang yang bermanfaat
buat keluarga dan para kerabat
untuk kehidupan yang baik dunia akhirat.

Yang Muda Yang Berkarya, Buatlah Jejak-Jejak Mimpimu

Pemuda…?? Dibenak kalian pasti terpikir, pemuda ya yang masih muda-muda seperti SMP, SMA, dan mahasiswa. Ya, mereka adalah sesosok yang super dan yang mampu membuat pengaruh yang dahsyat untuk negeri ini bahkan dunia ini… Disini saya ingin membahas pemuda yang bernama mahasiswa. Who is Mahasiswa?? Ada yang bilang, Mahasiswa adalah yang kerjaannya hanyalah kuliah-pulang kuliah pulang alias KuPu-KuPu atau K3 (Kampus, Kantin, Kost atau Kontrakan). Hmmm,,, apa bener yang namanya mahasiswa Cuma gitu-gitu doang…?? Berarti monoton banget dong hidupnya? Apanya yang dahsyat untuk negeri ini? Apanya yang super dari sesosok mahasiswa?
Sahabat, bukan jamannya mahasiswa menjadi KuPu-KuPu atau K3. Saatnya yang muda yang berkarya. Yaaa….!! Yang muda itu adalah kita. Sesosok mahasiswa yang bukan monoton hidupnya. Kalo kata penulis gokil Fatan Fantastis dan Deniz Dinamis, menjadi mahasiswa bukanlah beban berat. Mahasiswa itu harus pinter, karena enak bener jadi orang pinter. Setiap ada tugas langsung diembat, mengerjakan soal-soal langsung disikat. Akan tetapi, penuliss gokil tersebut juga menuliskan bahwa untuk menjadi mahasiswa yang sukses salah satu triknya adalah berorganisasi. Organisasi akan membentuk kita disiplin waktu dan menjadikan kita memilki pengalaman yang seabreg-abreg. Pastinya adalah pengalaman yang baik untuk masa depan kita. Dengan organisasi poetensi dalam diri juga akan tergali dengan sendirinya sehingga diri ini dapat menghasilkan karya-karya kreatif yang siap mengguncangkan dunia karena keindahan karya kita. Di samping itu, berorganisasi memiliki manfaat yang sangat besar jika kita terju di dunia kerja nanti. Efek sampingnya dahsyat mulai dari sekarang dan nantinya. Buktikan sendiri…!!
Sahabat, menjadi mahasiswa ialah penentu mau kearah mana kita menapaki jalan hidup ini? Jangan biarkan kaki ini menapaki jalan yang salah. Membuat jejak-jejak yang justru merugikan orang lain. Mulai sekarang, buatlah jejak-jejak mimpimu yang indah. Yang akan menghantarkanmu pada kesuksesan dan memberikan manfaat bagi orang lain. Jangan ragu untuk bermimpi bahkan jangan ragu untuk menuliskan 100 target indahmu yang siap kamu capai. Ingatlah berapa besar biaya yang akan dikeluarkan oleh orang tuamu untuk kuliah? Setiap orang tua hanya berharap anaknya dapat sukses dengan gelar sarjananya serta pekerjaannya. So, sahabat jangan sia-siakan kesempatan san pengorbanan yang telah dikeluarkan orangtua.

Rabu, 01 Juni 2011

VMJ sang Penghambat

ini sebuah kisah dimana susahnya menjaga hafalan Qur'an.
Mari sucikan hati dan pikiran kita agar Al-Qur'an membawa kita ke Jannah-Nya.

"A'udzubillahi minassyaithonirrojiim..Bismillahirrohmanirrohim... Wassamaa idaatil burujj..." dentuman suara ngajinya yg merdu tiba2 berhenti.... Dia ulang-ulang kembali ayat2 yg berusaha iya hafalkan..."ya Allah,... Kenapa dngn saya? Sudh 4hari saya menghafal Al-Buruj. Tinggal bebrpa surt lagi tpi susahnya minta ampun" dia mulai emosi dngn dirinya yg tak kunjung slsai menghafal. Lalu dia bertanya pada guru tahfidznya."mb, knpa saya skrng sush skali menghafalkn Al-Qur'an ya?" ustadzahnya menjawb: "coba km brmuhasabah diri. Ada apa saja yg slama ini dipikiran kmu? Atau perbuatn apa yg km lakukn? Mungkin saja km dkat dg yg namanya maksiat atau bhkan brmaksiat. Krn Allah akn menjauhkan hidayahNya bagi orng yg suka bermaksiat. Hehehe." malam harinya sblum dia belajar untk ujian, sejenak dia berdiam diri merenung apa yg slama ini telah ia prbuat."ya ammpyuunn,... Apa yg telah q prbuat? Doh, apa ya? Haduwh,.. Knpa yg ada malah wajah ikhwan itu yg dipikiranku....? Tuhh kan,.. Hanya ada wajah dia"kebingungan kini melandanya... Krn dia yakin tdk brbuat maksiat akhr2 it... Paginya, di garasi,.. ia brtemu dngn ikhwan yg trus muncul dipikirannya..."astaghfrllh,.. Knpa jdi deg-degan bgini ya? Kok senam jantung bgini... (dalm hati)"si ikhwan menyapanya dngn senyum... Matanya trfocus melihat senyum sang ikhwan itu... dia berbalik memberikan senyumnya... ^^di jalan ia mulai resah hatinya..."hmm.... Knpa q slalu memikrknnya ya? Smoga tdk trjangkit VMJ... iiihh... Sebel deh..."sprti biasa, di subuh hari jatahnya untk hafalan Qur'an. Dia brtanya lg dan krosceck dg guru tahfidznya."mb, stlh direnungkn kok yg muncul wajah ikhwan it trus ya mb? Tdi pas ktemu jg deg2an... Apakh saya brmaksiat?"dngn lembut ustadzah menjawab: "oalaahh.... Kmu sdng trkena virus asmara,.. Sengaja atau tdk sengaja km tdk ghodul bashor... Benahi kembali hati dan pikiranmu.." kembali ia bertanya : "ini jg bisa menghambat saya mngafal ya mb?""iyaa... Virus asmara datng dr mata turun ke hati. Hrus pintar2 mengolah ya? Hehe. Kurangi intensitas prtemuan dan komuniksinya.. Bisa jadi it mjdi mksiat mata, hati, dan pikiran yg it disebut dg zina. Shngga kmu jd sush menghafal Qur'an"barulah ia paham apa yg tlh ia alami."oohhh.... Gtu tohhh... Ckckck. Astaghfrllh...".

Hidup Sehat Ala Rasulallah SAW

TIPS Hidup sehat dengan menjaga Ritme TIDUR harian kita;hidup ala rasulullah;

Pada waktu-waktu tertentu, sistem tubuh kita membuang racun didalamnya. bila kita mengenali jadwalnya, kita dapat memaksimalkan pembuangan racun tersebut.
misalnya tidur terlalu malam atau bangun terlalu siang, bisa mengacaukan proses pembuangan zat-zat tidak berguna, selain itu, dari tengah malam hingga pukul 4 dini hari adalah waktu bagi sumsum tulang belakang untuk memproduksi darah. sebab itu, tidurlah yang nyenyak dan jangan begadang.

Ini jadwal tubuh membuang racun:

1. jam 21.00 - 23.00 malam hari adalah waktu pembuangan zat-zat yang tidak berguna/beracun (detoxin) di bagian sistem antibodi (kelenjar getah bening). selama durasi waktu ini, kita harus dalam suasana tenang atau mendengarkan musik. jangan sibuk bekerja di waktu-waktu ini.

2. jam 23.00 - 01.00 dinihari terjadi proses detoxin dibagian hati (liver) yang berlangsung dalam kondisi tidur pulas/istirahat.

3. jam 01.00 - 03.00 dinihari proses detoxin dibagian empedu, juga berlangsung dalam kondisi tidur/istirahat

4. jam 03.00 - 05.00 dini hari terjadi detoxin dibagian paru-paru, sebab itu akan terjadi batuk selama durasi waktu ini. karena proses pembersihan (detoxin) telah mencapai saluran pernafasan, maka tak perlu minum obat batuk agar tidak merintangi proses pembuangan kotoran.dan ini sangat baik kita dalam kondisi terjaga dan relaksasi dengan melakukan sholat malam (Tahajud dan witir) dan sekalgus banyak berdzikir sangat membantu kerja detoxifikasi lebih maksimal.

5. pagi pukul 05.00 - 07.00 detoxin dibagian usus besar, harus buang air, jangan ditahan-tahan,Normalnya kita 2 kali dalam sehari BAB, pagi wajib melakukan pembuangan dengan maksimal :hasil BAB : 4L : Lembut/tidak keras, LONG/tidak putus(sembelit), LEGO (tidak kesulitan keluarkan)

6. pukul 07.00 - 09.00 pagi : waktu penyerapan gizi makanan bagi usus kecil, jadi harus makan pagi a.k.a sarapan.
bagi orang yang sakit sebaiknya makan lebih pagi yaitu sebelum pukul 06.30
makan pagi sebelum pukul 07.30 sangat baik untuk kesehatan.
Usahakan makan sesudah terjadi pembuangan; dan makanlah makanan yg mudah diserap oleh tubuh.

catatan:
1.kalau kita makan 3x sehari usahakan :dilakukan food combining dari jenis dan komposisi makanan: terutamna makanan yg bersifat asam ataupun basa: usahakan komsumsi buah 15menit sebelum makan untuk merangsang kerja lambung dan pencernaan.
2. Perbanyak minum air putih dan jauhkan makan 4P; pengawet, pemanis buatan, Pewarna, Perasa.
3. makanlah dan minum makanan yg halal dan toyyib
4. makanlah ketika perut lapar dan berhentilah sebelum kenyang...serta makan yg teratur..


Semoga bermanfaat ya...!!!

se_m@ng.adh jalani hidup ini ya??

pokk e se_m@ng.adh...!!! hehehehehe

life full miracles

Open Your Eyes

Look around yourselves
Can't you see this wonder
Spreaded infront of you
The clouds floating by
The skies are clear and blue
Planets in the orbits
The moon and the sun
Such perfect harmony

Let's start question in ourselves
Isn't this proof enough for us
Or are we so blind
To push it all aside..
No..

We just have to
Open our eyes, our hearts, and minds
If we just look bright to see the signs
We can't keep hiding from the truth
Let it take as by surprise
Take us in the best way
(Allah..)
Guide us every single day..
(Allah..)
Keep us close to You
Until the end of time..

Look inside yourselves
Such a perfect order
Hiding in yourselves
Running in your veins
What about anger love and pain
And all the things you're feeling
Can you touch them with your hand?
So are they really there?

Lets start question in ourselves
Isn't this proof enough for us?
Or are we so blind
To push it all aside..?
No..


We just have to
Open our eyes, our hearts, and minds
If we just look bright to see the signs
We can't keep hiding from the truth
Let it take as by surprise
Take us in the best way
(Allah..)
Guide us every single day..
(Allah..)
Keep us close to You
Until the end of time..

When a baby's born
So helpless and weak
And you're watching him growing..
So why deny
Whats infront of your eyes
The biggest miracle of life..

We just have to
Open our eyes, our hearts, and minds
If we just look quiet we'll see the signs
We can't keep hiding from the truth
Let it take as by surprise
Take us in the best way
(Allah..)
Guide us every single day..
(Allah..)
Keep us close to You
Until the end of time..

Open your eyes and hearts and minds
If you just look bright to see the signs
We can't keep hiding from the truth
Let it take as by surprise
Take us in the best way
(Allah..)
Guide us every single day..
(Allah..)
Keep us close to You
Until the end of time..

Allah..
You created everything
We belong to You
Ya Robb we raise our hands
Forever we thank You..
الحمد الله
Alhamdulillah..


Lihat sekeliling dirimu
Tidak bisakah kau melihat heran ini
Penyebaran Infront Anda
Awan mengambang oleh
Langit yang jelas dan biru
Planet di orbit
Bulan dan matahari
Seperti harmoni yang sempurna

Mari kita mulai pertanyaan dalam diri kita
Apakah bukti ini tidak cukup bagi kita
Atau kita begitu buta
Untuk mendorong itu semua selain ..
No.

Kita hanya perlu
Membuka mata kita, hati kita, dan pikiran
Jika kita hanya melihat terang untuk melihat tanda-tanda
Kita tidak bisa terus bersembunyi dari kebenaran
Biarkan membawa kita dengan kejutan
Membawa kita dalam cara terbaik
(Allah..)
Panduan kita setiap hari ..
(Allah..)
Membuat kita dekat dengan Anda
Hingga akhir waktu ..

Lihatlah dirimu di dalam
Semacam keteraturan yang sempurna
Bersembunyi di dirimu
Berjalan di nadimu
Bagaimana tentang cinta kemarahan dan rasa sakit
Dan semua hal yang Anda merasa
Dapatkah Anda menyentuh mereka dengan tangan Anda?
Jadi, apakah mereka benar-benar ada?

Mari kita mulai pertanyaan dalam diri kita
Apakah bukti ini tidak cukup bagi kita?
Atau kita begitu buta
Untuk mendorong itu semua samping ..?
No.

Kita hanya perlu
Membuka mata kita, hati kita, dan pikiran
Jika kita hanya melihat terang untuk melihat tanda-tanda
Kita tidak bisa terus bersembunyi dari kebenaran
Biarkan membawa kita dengan kejutan
Membawa kita dalam cara terbaik
(Allah..)
Panduan kita setiap hari ..
(Allah..)
Membuat kita dekat dengan Anda
Hingga akhir waktu ..

Ketika bayi lahir
Jadi tak berdaya dan lemah
Dan kau mengamatinya tumbuh ..
Jadi mengapa menolak
Whats di depan mata Anda
Keajaiban terbesar dalam hidup ..

Kita hanya perlu
Membuka mata kita, hati kita, dan pikiran
Jika kita hanya melihat diam kita akan melihat tanda-tanda
Kita tidak bisa terus bersembunyi dari kebenaran
Biarkan membawa kita secara tiba-tiba
Membawa kita dalam cara terbaik
(Allah..)
Panduan kita setiap hari ..
(Allah..)
Membuat kita dekat dengan Anda
Hingga akhir waktu ..

Buka mata dan hati dan pikiran
Jika Anda hanya melihat terang untuk melihat tanda-tanda
Kita tidak bisa terus bersembunyi dari kebenaran
Biarkan membawa kita dengan kejutan
Membawa kita dalam cara terbaik
(Allah..)
Panduan kita setiap hari ..
(Allah..)
Membuat kita dekat dengan Anda
Hingga akhir waktu ..

Allah ..
Anda menciptakan segalanya
Kami milik Anda
Ya Robb kita mengangkat tangan kita
Selamanya kita terima kasih ..
الحمدالله
Alhamdulillah ..

Gunakan Kesempatan dengan Sebaik-baiknya


Hadis Nabi tentang "lima perkara sebelum lima perkara" yang diriwayatkan Imam Hakim dalam kitab al-Mustadrak.
1. Muda sebelum tua
2. Lapang sebelum sempit
3. Sehat sebelum sakit
4. Kaya sebelum miskin
5. Hidup sebelum mati

Lima hal itu merupakan inti misi dan visi hidup manusia, karena kunci kesuksesan itu terletak pada bagaimana kita "mempergunakan kesempatan dengan sebaik-baiknya". Mempergunakan kesempatan adalah bentuk pasrah pada upaya & usaha, bukan pada hasil. Prinsip pasrah pada upaya & usaha akan membentuk jiwa yang teguh, tegar, kuat, dan tidak mudah putus asa. Bila suatu saat upaya kita belum menghasilkan target yang kita harapkan, maka kita tidak lantas putus asa, karena kewajiban kita adalah berupaya. Berupaya dan berupaya